pai.unugiri.ac.id, BOJONEGORO-Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah Unugiri patut berbangga. Itu karena, dua mahasiswinya menjadi Juara I dan II Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Cabang Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ) Tingkat Kabupaten Bojonegoro, serta satu mahasiswi Juara II Lomba Essay Tingkat Kabupaten Tuban yang dilaksanakan oleh PC IPNU- IPPNU bulan lalu.
Penasaran kepada tiga srikandi yang meraih juara? Putri Eka NS dan Putri Dharma Yanti selaku Jurnalis Prodi PAI Unugiri melaporkan untuk Anda.
Lu’luk Nurjanah: Juara 1 MTQ Cabang KTIQ
Lu’luk, sapan akrab pemilik nama lengkap Lu’luk Nurjanah, berhasil menjadi Juara I lomba MTQ Cabang KTIQ Tingkat Kabupaten Bojonegoro Rabu (13/11/24).
Melalui proses yang panjang dan ketat, Lu’luk saat ini duduk di semester tiga, mampu menaklukkan 30 peserta yang memiliki semangat dan keahlian tersendiri. Setelah lolos tahap seleksi, ia berkesempatan mempresentasikan karya tulisnya pada babak final dengan penuh percaya diri dan wawasan yang mendalam.
Lu’luk menceritakan, bila tema karya tulis ilmiah yang dipresentasikan perihal eksplorasi ajaran Al-Qur’an yang dihubungkan dengan ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.
“Perlombaan ini memberi saya kesempatan mengeksplorasi ajaran Al-Qur’an dihubungkan dengan ilmu pengetahuan dan kehidupan sehari-hari,” jelas Lu’luk, dengan penuh semangat.
Diakhir wawancara Lu’luk menegaskan, bila perlombaan tersebut baginya bukan sekadar kompetisi. Melainkan panggilan jiwa untuk terus menggali dan menyebarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an kepada masyarakat luas.
Aszahari Nova Nur Sa’idatul Nisa’: Juara II MTQ Cabang KTIQ
Berbeda dengan Lu’luk, Aszahari, mahasiswa semester lima yang meraih Juara II, mengangkat tema inovatif yang relevan dikalangan generasi muda saat ini. Yakni, “Pendidikan Ruhani Berbasis Al-Qur’an dalam Upaya Preventif Digital Addicted di Kalangan Gen Z.”
Aszahari panggilan akarab Aszahari Nova Nur Sa’idatul Nisa’ mengatakan, meski persiapan yang dilakukan terbilang singkat (semalam-red), ketajaman ide dan kedalaman makna berhasil mengantarkannya Juara II lomba Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ) cabang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ).
Dalam pesan inspirasinya, Aszahari menyampaikan kepada mahasiswa PAI agar tak pernah ragu mencoba sesuatu yang baru dan tetap semangat untuk meraih kesempatan yang ada.
“Jangan ragu, coba dan semangat itu kuncinya,” ungkapnya.
Niken Nadif Ulfiya Kusniar: Juara II Lomba Essay
Sementara prestasi lain juga diukir oleh Niken Nadhifatul Ulfa, mahasiswi PAI Unugiri yang saat ini semester tujuh.
Pada perlombaan karya tulis, Niken sapaan akrab Niken Nadhifatul Ulfa, meraih Juara II lomba essay yang diselenggarakan oleh PC IPNU IPPNU Kabupaten Tuban pada bulan lalu, Minggu (6/10/24).
Kala diwawancara, Niken bercerita bila keikutsertaan mengikuti lomba tersebut oleh rasa penasaran dan dorongan untuk sekadar mencoba, serta ingin mewujudkan sensasi membawa piala.
“Tidak menyangka, terkabul impiannya bisa membawa piala,” kata Niken dengan penuh kegembiraan.
BACA PULA: Mengenal Profesor Sri Minarti, Guru Besar Pertama Prodi PAI dan Unugiri.
Bangga
Terhadap tiga srikandi yang memperoleh juara, Kaprodi PAI Unugiri Su’udin Aziz, menyampaikan selamat dan bangga atas prestasi yang diraih mahasiswanya. Ia tidak lupa meminta, agar semangat berprestasi tidak behenti. Tetapi selalu diasah untuk melahirkan prestasi-prestasi berikutnya.
“Jangan berhenti di sini. Terus asah kemampuan menulis dan ukirlah prestasi-prestasi berikutnya. Kami bangga atas dedikasi dan kerja keras kalian serta sukses selalu,” pintanya.
Reporter: Putri Eka NS & Putri DY
Layout Foto: A. Wahid
Editor: Usman Roin